Pemantau Kesehatan Manula dengan Alat Pengukur Detak Jantung (IoT dan Mobile App)

Raspberry Pi adalah salah satu platform yang populer dalam pengembangan IoT (Internet of Things)untuk berbagai keperluan. Sistem ini didukung oleh sensor dan add-on yang banyak sekali sehingga dapat dioprek untuk berbagai keperluan. Kali ini sensor pengukur detak jantung untuk Raspberry Pi yang sudah tersedia di pasar bebas dapat dimanfaatkan untuk membantu manula (manusia lanjut usia). Alat ini sudah banyak juga tersedia di berbagai jam tangan digital serta gelang digital dari berbagai mereka top. Namun kelemahan alat bermerek tersebut adalah akses ke data tidak bebas. Artinya, data yang dihasilkan hanya dapat dipakai oleh aplikasi pabrikan. Dalam hal ini Raspberry Pi bisa lebih fleksibel digunakan.

Deskripsi Ide

Konsep ini adalah untuk membantu pemantauan kesehatan manula melalui alat IoT berbasis Raspberry Pi pengukur detak jantung. Data detak jantung yang terus dipantau dalam jangka waktu panjang akan dapat dianalisis secara cukup tajam untuk mengetahui kondisi kesehatan dan kebugaran tubuh. Bagi manula yang sudah menurun seluruh fungsi tubuhnya, pemantauan real time ini penting dilakukan. Alat pengukur detak jantung dipakai oleh pengguna, hasil pengukuran dikirimkan secara real time ke cloud server, dianalisis, kemudian sistem akan memberikan notifikasi atau warning secara berkala atau timbul keadaan darurat ke keluarga dan dokter (melalui aplikasi custom di gadget).

Manfaat & Peluang

Tentu data detak jantung saja tidak cukup untuk menjadi dasar dalam pengambilan keputusan. Namun ritme atau trend detak jantung telap dipakai oleh dokter untuk mendapat gambaran kondisi kesehatan seseorang karena menggambarkan kerja jantung. Alat ini bisa menjadi lebih lengkap dan akurat jika dikoneksikan dengan alat pengukur gula darah, tekanan darah dsb. Konsep yang sama bisa saja diterapkan ke siapapun termasuk yang masih muda.

Disamping menggunakan alat DIY seperti di atas, kita juga bisa menggunakan alternatif lain yaitu alat fitness tracker yang dijual bebas di pasar. Namun hampir semua tidak memiliki API (application programming interface) agar bisa dikembangkan dan dikoneksikan dengan alat lain. Namun untuk Xiaomi Mi Band 2, ada celah yang bisa dieksplor di sini.

Catatan: Lihat juga konsep pengukuran gula darah real time menggunakan sensor air mata di sini.


Posting Komentar

0 Komentar